Yang penting dari RAM



Random Akses Memori ( RAM ) merupakan kompunen vital dari sebuah sistem komputer , karena fungsinya yang menjembatani antar proses di processor dengan proses pada bagian lain , semakin berkembangnya teknologi semakin banyak hal yang mulai di sematkan pada Ram itu sendiri , mulai dari kapasitas hingga kecepatan, namun dari sekian banyak hal tersbut ada hal terpenting yang mungkin bisa kita jadikan patokan dalam memilih ram 

1. socket 
    karena ram adalah komponen terpisah dari bagian proses atau processor , maka dia membutuh kan jalur sendiri dalam koneksinya , nah interface ini di sebut dengan socket, bentuk nya memiliki cirikhas tersndiri pada tiap perkembangannya , mulai dari SDRAM , DDR, sampai dengan yang terakhir adalah DDR4 yang sedang populer, lalu manakan yang terbaik, ram terbaik adalah RAM YANG MEMILIKI SOCKET YANG SAMA DENGAN SISTEM KOMPUTERMU. 

2.    Kapasitas, 
    Ini bukan berrti terbesar adalah yang terbaik, karena bisa jadi terbesar menjadi yang terbelakang, namun , untuk saat ini di minta konten internet selalu membutuhkan penyimpanan data yang besar membuat komputer dengan penyimpanan RAM kecil menjadi kewalahan, karena processor akan bekerja lebih unutk memillah mana yang tidak di butuhkan dan yang di butuhkan saat proses, di sebabkan kapasistas RAM yang kecil , nah ini berdampak signifikan pada performa sistem komputer kalian

3. Speed , 
    Kecepatan adalah hal terakhir yang harus di perhatikan, kecepatan biasanya berdampak besar jika kalian akan menggunakan lebih dari satu lot ram kalian , atau yang lebih populer dual chanel , namun bagaimana jika masih minim budget , kita bisa nyicil dulu , nah speed merupakan hal yang terpenting jika kalina mau menambahkan kapasistas Ram dengan cara menambah satu keping kembali, nah hal yang terpenting harus di lihat adalah kecepatan pada tiap keping nya harus sama , jika 3400mhz maka juga harus sama keping satunya , ... kalau beda bagaimana ? YANG MEMILIKI KECEPATAN TINGGI AKAN MENGALAH , DAN MENYESUAIKAN YANG KECEPATAN LEBIH RENDAH. 
    

Comments